Rabu, 04 Juni 2014

KERJA BAKTI RW.01 KALIANGSANA

Desa Kaliangsana

Desa Kaliangsana

Desa Kaliangsana

Desa Kaliangsana

Desa Kaliangsana



                                                                                                                              -By. Zidhan'72-

Kamis, 29 Mei 2014

ISRA MI'RAJ


desa kaliangsana
Illustrasi : ISRA MI'RAJ


A. Pendahuluan

Perlu diketahui bahwa Isra Miraj merupakan bukanlah peristiwa yang sama, akan tetapi terpisah menjadi peristiwa Isra’dan peristiwa Mi’raj, Karena peristiwa Isra bersamaan dengan Mi’raj, maka kedua kata itu senantiasa digabungkan pemakaiannya menjadi Isra Mi’raj. Peristiwa Isra Mi’raj dinilai sebagai tonggak sejarah peradaban baru manusia. Kejadian itu tidak hanya menceritakan kebesaran Allah Swt. Saat memperjalankan nabi-Nya dari Mekah ke Yerusalem sekaligus mengangkatnya ke atas langit dan kembali lagi ke bumi dalam satu malam, tetapi juga bagaimana Nabi Muhammad SAW diperintahkan untuk menunaikan ibadah shalat 5 waktu, yang sampai sekarang shalat 5 waktu adalah ibadah harian yang wajib didirikan oleh setiap umat Islam.

B. Pengertian Isra’ dan Mi’raj

Pengertian Isra’ Menurut Bahasa dan Istilah

Secara bahasa, Pengertian Isra’ adalah berjalan pada malam hari. Sedangkan Menurut Istilah Isra’ adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW pada malam hari dari Masjid Haram ke Masjid Al-Aqsa.

Pengertian Mi’raj Menurut Bahasa dan Istilah

Pengertian Mi’raj Menurut bahasa adalah tangga untuk naik ke atas. Sedangkan pengertian Mi’raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW naik dari bumi ke langit ketujuh dan dilanjutkan ke sidratulmuntaha hingga menerima wahyu di hadirat Allah Swt.

Jadi Isra’ Mi’raj adalah perjalanan Nabi pada malam hari dari Masjid Al- Haram ke Masjid Al-Aqsha kemudian dilanjutkan ke Sidrat al-Muntaha guna menghadap kepada Allah swt.
Israk Mi’raj terjadi pada periode akhir kenabian di Makkah sebelum Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam hijrah ke Madinah. Menurut al-Maududi dan
mayoritas ulama, Isra Mi’raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-621 M. Menurut al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer. Namun demikian, Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfuri menolak pendapat tersebut dengan alasan karena Khadijah Radhiyallahu anha meninggal pada bulan Ramadan tahun ke-10 kenabian, yaitu 2 bulan setelah bulan Rajab. Dan saat itu belum ada kewajiban salat lima waktu. Al-Mubarakfuri menyebutkan 6 pendapat tentang waktu kejadian Isra Mi’raj. Tetapi tidak ada satupun yang pasti. Dengan demikian, tidak diketahui secara persis kapan tanggal terjadinya Isra Mi’raj.

C. Dalil Peristiwa Isra’ Mi’raj

Artinya: "Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi MahaMengetahui "(QS Al-Isra’ 17:1)

“Dan Sesungguhnya Muhammad telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain. (yaitu) di Sidratul Muntaha. Di dekatnya ada surga tempat tinggal. (Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratul Muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya. Penglihatannya (Muhammad) tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya. Sesungguhnya Dia telah melihat sebahagian tanda-tanda (kekuasaan) Tuhannya yang paling besar.”
(QS. An-Najm: 13-18)

Rabu, 02 Oktober 2013

KUMPULAN MP3 WAYANG GOLEK ( WAYGOL )

1. PANDAWA TUNTAS NYAMUR :

1. Pandawa Tuntas Nyamur Download
2. Pandawa Tuntas Nyamur Download

3. Pandawa Tuntas Nyamur Download

4. Pandawa Tuntas Nyamur Download

5. Pandawa Tuntas Nyamur Download

6. Pandawa Tuntas Nyamur Download

2.PARTA KRAMA ( ARJUNA RARABI ) :

1. Parta Krama Download
2. Parta Krama Download
3. Parta Krama Download
4. Parta Krama Download
5. Parta Krama Download
6. Parta Krama Download

Sabtu, 28 September 2013

Asep Sunandar Sunarya ( Giri Harja III Bandung )

Gbr.Pandawa Lima ( Yudhistira, Bratasena, Arjuna, Nakula & Sadewa )

Gbr.Pandawa Lima ( Yudhistira, Bratasena, Arjuna, Nakula & Sadewa )

Asep Sunandar Sunarya ( Giri harja III )